PADANG, RADARSUMBAR.COM – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKP) Sumbar terus menggelorakan budaya baca dan literasi di masyarakat. Khusus untuk ASN Pemprov Sumbar diwajibkan membaca 15 judul buku setiap tahun dan pro aktif melaksanakan dalam program Wakaf Buku.
Kepala DKP Sumbar Novrial mengatakan, hal itu ketika membuka Focus Group Discussion (FGD) Sosialisasi Budaya Baca dan Pentingnya Sertifikasi bagi Wartawan di Aula Kearsipan, Jum’at (18/11/2022).
Kegiatan sosialisasi budaya baca yang merupakan Pokir Anggota DPRD Sumbar Nofrizon ini menghadirkan narasumber yaitu Kadis Kearsipan dan Perpustakaan Novrial dan dua wartawan senior yaitu H. Heranof Firdaus (Pemred minangsatu.com) dan Eko Yance Edrie (Pemred Harian Khazanah).
Menurut Novrial, program Wakaf Buku ini diwajibkan bagi seluruh ASN Pemprov Sumbar yang jumlah mencapai 13 ribu orang. Nantinya buku ini akan didistribusikan kepada Perpustakaan Nagari dan Taman Bacaan Masyarakat (TBM).
“Dalam keseharian diharapkan masing-masing ASN Pemprov meluangkan waktu untuk membaca paling tidak 30 menit setiap hari. Gunanya untuk membudayakan minat baca. Ini sudah ada edarannya dari Buya Gubernur,” kata Novrial lagi.
Kegusaran Novrial tentang minat baca ini karena data yang ada berbanding terbalik dengan jumlah penulis dan tokoh-tokoh literasi yang banyak berasal dari Sumbar. Namun Tingkat Kegemaran Membaca (TGM) Sumbar rangking 6 di Pulau Sumatera, di bawah Bengkulu dan Bangka Belitung.