Ketua DPRD Agam, Novi Irwan mengatakan sebelum pengesahan APBD, seluruh fraksi menyetujui RAPBD tersebut menjadi APBD. “APBD itu disahkan setelah tujuh Fraksi DPRD menyetujui RAPBD tersebut menjadi APBD,” kata Ketua DPRD Agam, Novi Irwan di Lubukbasung, Rabu.
Ia mengatakan, RAPBD itu telah dibahas antara Badan Anggaran dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (RAPBD). Setelah pembahasan cukup panjang, maka APBD tersebut disepakati saat sidang paripurna DPRD Agam.
Juru Bicara Fraksi Gerindra Agam, Nesi Harmita mengatakan ada beberapa catatan dari Fraksi Gerindra yakni, Fraksi Gerindra meminta Pemkab agar dapat merealisasikan seluruh jawaban bupati terhadap pandangan umum fraksi yang disampaikan saat sidang paripurna sebelumnya baik sistem pemerintahan maupun pengerjaan fisik sesuai dengan apa yang telah disepakati dan disampaikan.
Juru Bicara Fraksi PKS Asrizal menambahkan Fraksi PKS meminta agar Pemkab lebih mengoptimalkan penyerapan anggaran di awal 2023, sehingga tidak terjadi keterlibatan pelaksanaan proyek sebagaimana yang terjadi pada tahun sebelumnya.
Juru bicara Fraksi Demokrat, Feri Ardianto menambahkan agar Pemkab untuk mengoptimalkan pengelolaan PAD dan melantik OPD Pengelolaan Pendapatan sesuai dengan amanat Perda No 5 tahun 2022. Juru Bicara Fraksi PBB, Hanura dan Berkarya, Muhammad Ater berharap agar Perda ini ditindaklanjuti sesuai dengan catatan yang telah diberikan oleh setiap fraksi.
Bupati Agam Andri Warman mengatakan penandatangan nota persetujuan bersama yang dilakukan ini sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. “APBD ini kita sepakati sebelum masuk batas akhir penetapan APBD dan apabila lewat maka kita bakal mendapatkan sanksi,” katanya.
Ia menambahkan, 2023 merupakan tahun yang sangat berat dan momentum dalam meningkatkan ekonomi masyarakat pasca COVID-19 dan inflansi. Dengan kondisi itu, maka tidak semua yang dapat terakomodir karena kebutuhan cukup banyak, sementara APBD sangat terbatas.
“Kepada OPD agar lebih cepat menggunakan anggaran nantinya dengan tetap menganut efesien dan efektifitas, ” katanya. (rdr)