Sementara itu Kepala Seksi Pengelolaan TNKS wilayah IV (Solok, Solok Selatan, Dharmasraya) David saat dihubungi mengatakan pihaknya masih menunggu rekomendasi dari pos PGA Kerinci untuk membuka jalur pendakian.
“Kami dari TNKS menunggu rekomendasi PGA untuk pembukaan jalur pendakian, terlebih saat ini malam pergantian tahun sudah dekat,” katanya.
Jalur wisata pendakian gunung yang memiliki tinggi 3.805 meter diatas permukaan laut itu ditutup sementara sejak 19 Oktober 2022 karena adanya kenaikan aktivitas vulkanik. Gunung yang menjadi batas antara Kabupaten Kerinci, Jambi dengan Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, itu memiliki dua jalur pendakian, yakni Kersik Tuo yang berada di Kerinci dan Bangun Rejo dari Solok Selatan.
Pendakian Gunung Kerinci menjadi salah satu destinasi favorit para pecinta alam untuk merayakan hari-hari besar, seperti hari kemerdekaan 17 Agustus dan malam pergantian tahun. (rdr/ant)