PADANG, RADARSUMBAR.COM – Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar), Ardi Andono mengeklaim bahwa sebanyak 18 pendaki turun usai terjebak saat erupsi Gunung Marapi pada Sabtu (7/1/2023).
Ia menyebut bahwa para pendaki masih bisa diajak berkomunikasi dan tidak ada yang mengalami sakit atau cidera. “Para pendaki sudah turun, yang di atas (gunung) masih bisa berkomunikasi, kami minta untuk turun,” katanya.
Meski demikian, pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah terhadap pendaki pasca erupsi tersebut. Namun, ia menolak menjelaskan langkah yang dimaksud.
Laman 1 dari 2 Laman