Bahkan perusahaan negara yang mengelola mayoritas jalan tol di Indonesia itu juga telah menyiapkan aplikasi bernama Travoy (Travel with Comfort and Joy) yang menyajikan data real time terkait informasi jalan tol dan fitur darurat untuk kebutuhan pengguna jalan.
“Dengan aplikasi ini para pemudik bisa mengecek real time CCTV, real time di rest area, skenario apa yang diterapkan di jalan. Jasa Marga juga telah menyiapkan fasilitas yang diperbarui yaitu dengan adanya pelebaran-pelebaran di Cikampek dan juga pintu-pintu jalur-jalur alternatif yang sudah disiapkan. Sehingga diharapkan tidak ada lagi penumpukan kendaraan di jalan tol,” kata Ketua DPD Partai Gerindra Sumatra Barat ini.
Andre pun mendorong PT Jasa Marga terus berkoordinasi pihak-pihak terkait seperti Kementerian Perhubungan, Korps Lalu Lintas Polri serta stakeholders lainnya untuk menjamin kelancaran mudik lebaran tahun ini.
“Pak Dirut Jasa Marga Subakti Syukur beserta jajaran direksi telah bekerja keras memaksimalkan pelayanannya dalam mengantisipasi peningkatan volume lalu lintas selama mudik Lebaran tahun lalu. Kami berharap pelayanan Jasa Marga dengan berkoordinasi dengan berbagai stakeholder terus ditingkatkan demi kenyamanan masyarakat pengguna layanan jalan tol di masa mendatang,” kata Andre. (rdr)