JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Menyambut libur lebaran 2023, sejumlah lembaga pemerintah terkait mudik mulai sibuk berbenah. Satu di antaranya adalah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Selain berkoordinasi dengan kementerian/lembaga (KL) terkait, antara lain Kementerian Perhubungan, Kepolisian RI, BUJT, BMKG dan yang lain, juga turun ke lapangan untuk memastikan sarana dan prasarana telah siap.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pun ada di barisan depan. Itu untuk memastikan kesiapan jalan untuk mudik. Beberapa hal yang dipersiapkan pihak Kementerian PUPR di antaranya, dukungan kondisi operasional dan kemantapan jalan serta tempat istirahat dan pelayanan (TIP/rest area), dukungan operasional manajemen lalu lintas, serta dukungan untuk kenyamanan pengguna jalan.
Sebagai contoh Kamis (30/3/2023) misalnya, didampingi Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian dan Direktur Utama PT Brantas Abipraya Sugeng Rochadi, Menteri Basuki turun langsung, meninjau Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Jawa Barat.
Oleh Kementerian PUPR, ruas Jalan Tol tersebut direncanakan akan dibuka fungsional untuk Seksi 4 – Seksi 6 (Cimalaka – Dawuan) guna mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2023.
Berdasarkan survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kemenhub, sebanyak 45,8 persen penduduk Indonesia atau 123,8 juta orang akan melakukan mudik.
Mereka diprediksi akan melakukan perjalanan dengan moda transportasi mobil pribadi sebanyak 27,32 juta, sepeda motor 25,13 juta, bus 22,77 juta, kereta api antar kota 14,47 juta, dan mobil sewaan 9,53 juta.