JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan sinergitas TNI-Polri merupakan kunci untuk menghadapi segala bentuk tantangan dan ancaman yang masuk ke Indonesia.
“Solidaritas dan sinergitas TNI-Polri mutlak diperlukan sebagai sumber kekuatan strategis dalam rangka menghadapi berbagai tantangan tugas ke depan yang semakin kompleks,” kata Sigit dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.
Jenderal bintang empat itu menyebutkan salah satu soliditas dan sinergitas TNI-Polri yang dimaksud adalah TNI bersama Polri menjadi pilar utama dalam upaya menghadapi penanganan pandemi COVID-19 yang tengah melanda Indonesia dan negara-negara di belahan dunia.
TNI bersama Polri, kata Sigit, bersinergi mengendalikan COVID-19 mulai dari penegakan protokol kesehatan 3M, penguatan “testing”, “tracing”, dan “treatment’ (3T) hingga akselerasi vaksinasi COVID-19.
Peran serta TNI-Polri dalam akselerasi vaksinasi ini telah membuat Indonesia berada di peringat kelima dunia dalam capaian vaksinasi berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan RI. Tercatat hingga 4 Oktober 2021 sudah 94 juta orang Indonesia yang divaksinasi dosis pertama. Posisi ini melebihi jumlah vaksinasi Jepang sekitar 80 juta orang.
Sementara untuk jumlah dosis yang digunakan, Indonesia berada di peringkat keenam dunia. Tercatat Indonesia telah menyuntikkan sebanyak 148 juta dosis vaksin COVID-19. “Pada situasi pandemi saat ini, TNI bersama Polri merupakan salah satu pilar utama dalam berbagai upaya pengendalian COVID-19 mulai penegakan protokol kesehatan 3M, penguatan 3T, maupun akselerasi vaksinasi,” ujar mantan Kapolda Banten ini.
Mantan Kabareskrim Polri ini mengatakan sepanjang 76 tahun berkiprah di Indonesia, TNI selalu setia menjadi garda terdepan untuk menjaga kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dari segala bentuk ancaman yang ada, baik yang datang dari dalam maupun luar negeri.