Al-Dajani mengatakan, di antara makam yang dihancurkan adalah makam orang-orang muslim yang menjadi martir dalam konflik antara 1948 dan 1967. Dia menegaskan, Israel akan menghadapi tindakan hukum sebagai tanggapan atas pembongkaran makam tersebut.
Al-Dajani mengatakan, Israel berencana membangun sebuah taman dekat Pemakaman Al-Yusufiye. Pemakaman Al-Yusufiye terletak di sebelah tembok yang mengelilingi Kota Tua. Ini salah satu pemakaman muslim tertua di Yerusalem yang diduduki. Sebelumnya, Pemerintah Kota Yerusalem berusaha menghancurkan tangga bersejarah yang mengarah ke Kota Tua dan Masjid Al-Aqsa. Tetapi langkah itu kemudian dicegah warga Palestina. (republika.co.id)