PADANG, RADARSUMBAR.COM – Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah dalam sambutannya mengapresiasi PT Semen Padang dan Unand yang telah berkolaborasi dengan Pemprov Sumbar pada Aksi Bersih Negeri yang digelar dalam rangka memperingati HPSN Tahun 2024.
“Ini sebuah kolaborasi yang sangat bagus. Karena, Semen Padang dengan program Nabuang Sarok-nya dan Unand melalui mahasiswa KKN Tematik, turut membantu Pemerintah daerah dalam mengatasi persoalan sampah,” katanya.
Mahyeldi berharap gerakan peduli sampah ini harus dilakukan secara terus menerus. Karena, bencana banjir yang terjadi di sejumlah daerah di Sumbar seperti sekarang ini disebabkan oleh sampah. Oleh karena itu, sampah tidak bisa dibiarkan dan permasalahannya harus diselesaikan dengan tuntas.
“Sampah kalau ketika ditemukan harus diambil dan dibuang ke tempat sampah. Untuk itu, melalui Aksi Bersih Negeri ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk lebih memperhatikan sampah, termasuk pembinaan kepada masyarakat,” ujarnya.
Persoalan sampah di Sumbar, kata Mahyeldi, juga tidak terlepas dari potensi pariwisata. Karena, Sumbar sendiri adalah kawasan wisatawan yang pengunjungnya mencapai 11 juta orang pada tahun 2023. Dan, setiap pengunjung itu membawa sampah sekitar 0,6 ons.
“Bayangkan, 11 juta orang yang berkunjung ke Sumbar, berapa ton sampah yang mereka bawa?. Maka dari itu, dibutuhkan penanganan sampah yang strategis, lebih baik dan lebih peduli lagi,” ujarnya.