CEO Telkomsel Ekosistem Digital Andi Kristianto mengatakan, Majamojo memperkaya lini bisnis vertikal Telkomsel Ekosistem Digital setelah bergabungnya PT Kuncie Pintar Nusantara (Kuncie) dan PT Fita Sehat Nusantara (Fita) dalam portofolio bisnis.
“Kami berupaya memaksimalkan keunggulan aset dan kapabilitas Telkomsel untuk mengembangkan Majamojo dalam ekosistem gaming, melengkapi yang selama ini sudah dicakup oleh Dunia Games. Kami optimistis Majamojo akan memiliki peran strategis dan bisa berkontribusi optimal dalam memajukan industri gaming di Indonesia dan Asia Tenggara,” katanya.
Head of GoTo Strategic Partnership Reggy Susanto mengatakan bahwa perusahaan patungan kolaborasi anak usaha GoTo dan Telkomsel ini memiliki sumber daya yang luar biasa untuk menjadi perusahaan game terbesar di regional, sebagai hasil sinergi dari dua perusahaan terdepan di industri teknologi.
“Kami meyakini kemitraan ini dapat menangkap peluang lebih besar di industri game dengan mengoptimalkan layanan dan ekosistem GoTo dan Telkomsel. Selama beberapa tahun ini, GoTo dan Telkomsel sudah menjalin kerja sama yang sangat erat, kedua perusahaan memiliki kesamaan visi dalam menumbuhkan ekonomi digital yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.”
“Kami percaya sinergi ini akan memberikan kemudahan bagi semua orang dalam mengakses produk dan layanan digital dari GoTo dan Telkomsel, dengan tujuan melayani kebutuhan pasar mobile-first di Indonesia yang sedang berkembang,” Reggy menambahkan.
Dalam struktur kepemilikan Majamojo, Telkomsel Ekosistem Digital akan menjadi pemegang saham mayoritas, sementara lainnya AMAB. Untuk membantu penetrasi strategi bisnis Majamojo, Jungwon Hahn ditunjuk sebagai Direktur Utama dan M. Dody Darmawan sebagai Direktur Keuangan. (rdr)