Ia menambahkan, pada 2021 total produksi jagung sebanyak 125.612,8 ton dengan luas panen 16.042,5 hektare dan produktivitas 7,84 ton per hektare.
Ia berharap produksi jagung pada tahun ini bisa meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
“Kita berharap terjadi peningkatan produksi jagung pada tahun ini, karena permintaan cukup banyak dari peternak ayam di Kabupaten Limapuluh Kota,” katanya.
Ia mengakui, Pemkab Agam setiap tahun memberikan bantuan mesin pengolah tanah, mesin perontok jagung, pestisida, bibit jagung dan lainnya kepada petani.
Ini dalam rangka agar petani dengan mudah mengolah lahan sehingga produksi jagung meningkat setiap tahun. “Bantuan itu berasal dari dana pokok-pokok pokiran anggota DPRD Agam dan DPRD Sumbar,” katanya. (rdr/ant)