Payakumbuh Masuk 10 Besar Nasional Realisasi Pendapatan dan Belanja APBD 2022

Pj Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda. (Antara/HO-Pemkot Payakumbuh)

PAYAKUMBUH, RADARSUMBAR.COM – Kota Payakumbuh, Sumatera Barat masuk 10 besar nasional dalam realisasi pendapatan dan belanja pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022.

“Alhamdulillah sesuai dengan yang dirilis oleh Kemendagri dalam rapat percepatan realisasi APBD kita masuk 10 besar baik di pendapatan maupun belanja,” kata Penjabat (Pj) Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda di Payakumbuh, Senin.

Ia mengatakan untuk realisasi pendapatan APBD tahun anggaran 2022 Kota Payakumbuh saat ini berada di posisi kesepuluh dari seluruh kota yang ada di Indonesia dengan persentase 78,45.

“Sementara untuk belanja kita juga berada di nomor sepuluh dari seluruh kota yang ada di Indonesia dengan persentase 65,14 persen,” kata dia.

Disampaikannya bahwa data yang diumumkan oleh Kemendagri tersebut berasal dari data realisasi APBD sampai dengan 28 Oktober 2022.

“Capaian ini pastinya karena dukungan dari seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Terima kasih untuk kerjasamanya,” ujarnya.

Meski saat ini masuk dalam 10 besar nasional untuk realisasi belanja dan pendapatan pihaknya akan tetap memacu agar realisasi dapat tercapai 100 persen.

“Angka realisasi ini terus bergerak dan setiap hari dilaporkan. Ini terus meningkat persentasenya sejalan dengan pengerjaan yang selesai. Kita terus evaluasi, jika ada yang masih rendah akan kita carikan solusinya,” katanya.

Ia mengatakan bahwa realisasi pendapatan dan belanja memang menjadi salah satu tugas khusus yang diberikan pemerintah pusat kepadanya sebagai Pj Wali Kota Payakumbuh.

“Seluruh OPD akan kita dorong untuk melakukan percepatan realisasi anggaran dan dapat melaporkan secara berkala, kita terus monitor ini,” kata dia.

Total pendapatan daerah Kota Payakumbuh dari APBD 2022 sebesar Rp691.578.704.377 berasal dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp111.514.945.561 dan pendapatan transfer sebesar Rp580.063.758.810. Sementara untuk belanja daerah sebesar Rp747.501.389.929. (rdr/ant)

Exit mobile version