PADANG, RADARSUMBAR.COM – Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Barat (BI Sumbar) mencatat terjadi pertumbuhan pembiayaan kredit di Sumbar pada triwulan IV 2022 dari Rp66,59 triliun di triwulan III 2022 menjadi sebesar Rp67,89 triliun.
Kepala Perwakilan BI Sumbar Endang Kurnia Saputra, di Padang, Sabtu, mengatakan kredit di Sumbar mengatakan laju pertumbuhan kredit di Sumbar pada triwulan III 2022 5,16 persen (yoy) dengan nilai Rp66,59 triliun menjadi sebesar Rp67,89 triliun, dengan laju pertumbuhan 9,30 persen (yoy) pada triwulan IV 2022.
Sementara dari sisi risiko kredit, kualitas kredit Sumbar pada triwulan laporan terjaga.
Menurut dia, hal itu tercermin dari rasio NPL yang membaik dan berada di bawah ambang batas 5 persen. Rasio Non-Performing Loan (NPL) menurun dari sebesar 1,83 persen pada triwulan III 2022 menjadi 1,69 persen pada triwulan IV 2022.
Selain itu, perkembangan transaksi sistem pembayaran pada triwulan IV 2022 secara umum sejalan dengan kondisi perekonomian Sumbar.
Pertumbuhan nilai transaksi BI-RTGS ke Sumbar mencatatkan peningkatan, namun volume transaksi mengalami penurunan.
Ia mengatakan peningkatan pertumbuhan nilai transaksi merupakan capaian yang baik mengingat sejak triwulan III 2021 transaksi RTGS dalam tren yang menurun dikarenakan aktivitas ekonomi terdampak pandemi COVID-19.