TEKNO, RADARSUMBAR.COM – Cobalah buka Twitter tanpa masuk (login) ke akun Anda. Cukup buka situs di mana saja. Cobalah membuka twit favorit Anda atau melihat profil kreator favorit Anda melalui peramban web di desktop atau perangkat seluler Anda.
Twitter kini memaksa pengunjung untuk masuk ke akun mereka agar bisa melihat konten. Twitter sekarang juga telah mulai mengunci pengunjung dari platform, kecuali mereka sudah masuk ke akun mereka.
Mengunjungi halaman Twitter apa pun selain beranda tanpa masuk akan secara otomatis mengarahkan pengguna ke halaman di mana mereka dapat masuk atau membuat akun di platform tersebut. Pengunjung tidak dapat melihat konten pengguna tanpa masuk.
Perubahan tak terduga dari Twitter mulai diterapkan pada hari Jumat kemarin. Belum ada pengumuman resmi dari perusahaan ini. Pengguna mulai menemukan perubahan ini sendiri ketika mencoba melihat twit atau profil tanpa masuk ke akun mereka.
Pemilik Twitter, Elon Musk, sebelumnya telah menyatakan ketidaksetujuannya terhadap perusahaan kecerdasan buatan (AI) seperti OpenAI yang menggunakan data Twitter untuk melatih model bahasa mereka.
Bahkan, pada bulan Desember, segera setelah mengakuisisi Twitter, Musk memutuskan akses OpenAI ke data platform tersebut karena dia merasa perusahaan AI tersebut tidak membayar cukup.
Namun, sejak itu, OpenAI telah meluncurkan plugin untuk chatbot AI ChatGPT yang populer yang memungkinkan pengguna mengambil informasi dari situs web mana pun, termasuk Twitter.
Musk telah mengekspresikan ketidakpuasan terhadap hal ini dua kali bulan ini, tampaknya tidak menyadari bahwa data Twitter bisa diambil dari situs web-nya.
“Ini sangat mengkhawatirkan,” dia berkicau dalam balasan kepada pengguna Twitter yang menjelaskan cara menggunakan plugin web scraping dengan ChatGPT.
Namun, ada penjelasan lain juga. Pada tahun 2015, Twitter mengungkapkan dalam sebuah posting blog bahwa “500 juta orang” mengunjungi Twitter setiap bulan tanpa masuk ke akun.