Pasalnya, Olimpiade Tokyo 2020 adalah salah satu ajang olahraga yang paling bergengsi di dunia. Tentunya tak pantas apabila diselipi dengan ‘guyonan’ atau bahkan informasi keliru di acara diplomatis sepenting ini.
4. Mengolok-olok gol bunuh diri
Selain melakukan kesalahan saat upacara pembukaan Olimpiade Tokyo, MBC juga melakukan ‘guyonan’ sembrono ketika menyiarkan pertandingan sepakbola antara Korea Selatan dengan Rumania. Dalam pertandingan tersebut, Korea Selatan mendapatkan gol pertama karena pemain Rumania, yakni Marius Marin tidak sengaja melakukan gol bunuh diri.
Kemudian pada saat iklan ada kotak keterangan di bagian pojok bertuliskan “Terimakasih Marin,”. Hal ini pun dinilai seolah sedang mengolok-olok Rumania atas gol bunuh diri tersebut.
5. Bukan kali pertama
Ternyata, kesalahan fatal yang dilakukan oleh MBC ini bukanlah kali pertama. Pada Olimpiade Beijing 2008, mereka juga pernah melakukan hal yang serupa, yakni memperkenalkan beberapa negara dengan cara tidak pantas.
Di antaranya yakni saat memperkenalkan Kepulauan Cayman sebagai “Terkenal sebagai surga bebas pajak untuk mendirikan dana luar negeri.” Kemudian, Chad adalah “jantung mati Afrika” dan Zimbabwe memiliki “inflasi yang mematikan.” Diperingatkan oleh Komisi Standar Komunikasi Korea.
6. MBC rilis permintaan maaf
Setelah menuai banyak kecaman dari berbagai warganet di seluruh belahan dunia, MBC pun merilis permintaan maaf secara resmi melalui website mereka. Awalnya, permintaan maaf ini dirilis dalam Bahasa Korea di situs resmi mereka.
Kemudian, mereka kembali merilisnya dalam Bahasa Inggris melalui akun Twitter resminya pada Minggu (24/7/2021). Dalam pernyataan tersebut, MBC meminta maaf kepada seluruh negara dan penonton yang merasa tersinggung atas pemilihan gambar dan informasi yang tidak pantas saat siaran langsung pembukaan Olimpiade Tokyo 2020.
7. Pimpinan Utama MBC Park Sung-je gelar konferensi pers
Selain merilis permintaan maaf melalui website dan akun resmi, Pimpinan Utama MBC yakni Park Sung-je juga turut menggelar konferensi pers pada Senin (26/7/2021). Park Sung-je ingin meminta maaf secara langsung kepada seluruh pihak yang merasa tersinggung atas siaran kontroversial terkait pembukaan Olimpiade Tokyo 2020.
Dalam konferensi persnya, Park Sung-je menyebut bahwa pekan lalu merupakan kejadian yang paling menyakitkan dan kacau selama ia bekerja sebagai Pimpinan Utama di MBC. “Last weekend was the most painful and disastrous time since I took office as president of MBC” ungkapnya. “Again, I bow my head down and apologise.” (*)