Meski begitu, ia mengaku tahu siapa orang yang dimaksud sahabatnya itu namun enggan untuk membeberkan ke publik dengan alasan enggan mempermalukan orang lain atas kesalahan di masa lampau.
“Saya berjumpa banyak orang saat masih bermain. Saya ungkapkan agar tidak melakukan hal itu karena saya ingin melayani negara dengan baik,” kata Lee seperti dilansir Kantor Berita Malaysia Bernama.
Ia menyebutkan, saat seorang atlet mau untuk menjual prestasinya demi uang di lapangan, itu sama saja dengan menjual kehormatan negara sendiri.
Menindaklanjuti kabar ini, Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia dikabarkan juga turut melakukan verifikasi untuk mencari kebenaran dari pernyataan Taufik Hidayat. Selain itu, Federasi Bulu tangkis Dunia (BWF) juga didorong untuk ikut melakukan investigasi terhadap pengakuan kedua mantan pebulu tangkis itu. (ant)