PADANG, RADARSUMBAR.COM – Capres nomor urut 1, Anies Baswedan mengunjungi kawasan terdampak banjir di Sumatera Barat (Sumbar), yaitu di Kampung Galapuang, Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman dan Banuaran, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sabtu (16/3/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu secara simbolis menyerahkan bantuan sembako kepada warga terdampak banjir di Surau Kalampaian, Kampuang Galapuang. Bantuan yang diberikan berupa 200 paket sembako.
“Kami menyampaikan beberapa bantuan. Harapannya bisa meringankan sekaligus bisa menguatkan,” kata Anies kepada awak media.
Anies mengatakan, di balik musibah banjir ini ada hikmah besar yang nanti akan punya dampak bagi masyarakat. “In shaa Allah diberikan kekuatan, diberikan ketabahan melewati masa sulit ini,” katanya.
Anies mengaku selain menyerahkan bantuan juga akan melakukan silaturahmi dengan tokoh masyarakat di Padang jelang berbuka nanti, serta tarawih di Masjid Raya Sumbar.
Dia mengatakan tujuan utama kunjungan ke Padang dan Padang Pariaman kali ini adalah menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan masyarakat Sumbar di Pilpres 2024 kemarin.
“In shaa Allah kami terus ikhtiarkan perubahan bisa terjadi di republik ini,” katanya.
Mendapati capres idolanya mengunjungi wilayahnya, para warga yang kebanyakan ibu-ibu bungah. Teriakan ‘Anies Presiden‘ bahkan sempat terlontar. Anies juga ikut berfoto dengan anak-anak di serambi Surau Kalampaian, Kampuang Galapuang.
Selain itu, ia juga melakukan hal serupa yakni, bantuan sembako kepada korban terdampak banjir di kawasan Banuaran, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang.
Turut mendampingi kunjungan Anies, Ketua DPW Partai Nasional Demokrat (NasDem) Fadly Amran. Dia bersyukur suami Fery Farhati ini bisa ikut hadir memberikan pemberian sembako kepada warga.
Sebagaimana diketahui, hujan deras menyebabkan banjir dan tanah longsor di Sumbar pada Kamis dan Jumat (7-8/3/2024). Lebih dari 70 ribu orang dievakuasi dan sekitar 26 orang meninggal dunia akibat bencana alam ini. (rdr)