Ia menyebut Baznas Sumbar sepanjang tahun 2023 berhasil mengumpulkan zakat sekitar Rp475 miliar atau 105 persen dari target pengumpulan zakat yang ditetapkan.
Zakat yang terkumpul tersebut disalurkan setepat dan secepat mungkin, baik secara langsung maupun bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah.
Sementara itu Gubernur Sumbar, Mahyeldi, mengapresiasi program pengelolaan zakat yang dilakukan secara transparan oleh Baznas Sumbar.
Ia menyebut transparansi menjadi salah satu faktor pertimbangan muzakki atau orang yang berzakat untuk menyalurkan zakatnya pada sebuah lembaga dan Baznas bisa menjaga hal tersebut.
Sebagai bentuk kepercayaan itu, gubernur bersama Forkopimda Sumbar juga menyalurkan zakat melalui Baznas. (rdr/ant)