PADANG, RADARSUMBAR.COM – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi mengeklaim pemerintahannya tidak anti-kritik dan siap berkolaborasi dengan semua pihak untuk pembangunan ke depan.
“Kami siap dikritik, baik untuk program dan kebijakan yang dilaksanakan, termasuk untuk pelayanan publik,” katanya, Rabu (10/4/2024).
Ia menilai kritik merupakan salah satu masukan bagi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar untuk mempertajam eksekusi dari program dan kebijakan yang telah dilaksanakan.
“Penilaian dari luar kadang kala lebih rasional dari pada penilaian internal, karena itu kritik bisa dipandang sebagai bahan bakar untuk mempertajam program dan kebijakan pemerintah daerah,” katanya.
Namun, ia berharap kritik yang disampaikan tidak hanya untuk menyalahkan atau malah mendiskreditkan satu pihak, tetapi bisa berlandaskan pada semangat untuk sama-sama membangun Sumbar agar lebih baik ke depan.