Dengan kondisi itu, RSUD Lubukbasung membuka pelayanan poli syarar pada siang dengan pasien dibatasi sampai 100 orang per hari. “Ini harus kita lakukan, apabila melebih pasien maka pelayanan sampai malam,” katanya.
Selain bekerja sama dengan rumah sakit lain, tambahnya, RSUD Lubukbasung juga memanfaatkan dokter spesialis kebidanan yang baru saja menyelesaikan studi spesialisnya. Tenaga dokter spesalis kebidanan itu dimanfaatkan setelah dokter di RSUD Lubukbasung sedang cuti.
Setelah itu, membuka pelayanan pendaftaran berobat secara online. Ini upaya peningkatan pelayanan bagi pasien, karena mereka butuh kepastian dilayani, lama dilayani dan lainnya. “Kita berupaya melayani pasien dan apabila tidak mampu, maka dirujuk ke rumah sakit lain,” katanya. (ant)