LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Dinas Perindustrian Perdagangan dan Ketenagakerjaan Kabupaten Agam, Sumatera Barat mencatat sebanyak 4.705 unit industri rumah tangga di daerah itu dengan menyerap tenaga kerja 12.053 orang.
“Ke 4.705 unit industri rumah tangga itu tersebar di 16 kecamatan,” kata Sekretaris Dinas Perindustrian Perdagangan dan Ketenagakerjaan Agam Aguska Dwi Fajra di Lubuk Basung, Kamis.
Ia mengatakan, industri rumah tangga itu berasal dari kerajinan perak, sulaman, makanan dan lainnya.
Pemkab Agam terus melakukan pembinaan bagi pelaku industri rumah tangga baik secara teknis maupun pemasaran.
“Pembinaan kita lakukan bersama organisasi perangkat daerah terkait dan juga berasal dari kegiatan Pemerintah Provinsi Sumbar,” katanya.
Ia menambahkan, pada 2023 Pemprov Sumbar mengadakan pelatih pemanfaatan teknologi tepat guna pada industri kerupuk dengan peserta pelaku dan pemilik bengkel las.
Pelatih tersebut untuk membuat peralatan industri kerupuk berupa pengering, pencacah bahan baku dan lainnya dalam upaya mendekatkan teknologi kepada pelaku.
“Pelatihan itu dengan tujuan agar pemilik bengkel las bisa membuat peralatan yang dibutuhkan untuk mendukung pengolahan ubi,” katanya.
Ia mengakui, Pemkab Agam juga mengikutsertakan produk dari pelaku usaha saat kegiatan pameran di kabupaten dan kota di Sumbar.
Ini untuk mengenalkan produk dari industri rumah tangga di Agam ke daerah lain dan pelaku bisa mencari disain lain.
“Apabila tidak kita tampilkan maka produk industri rumah tangga kita tidak dikenal orang,” katanya. (rdr/ant)