Menurutnya, anggota yang terekam beraktivitas di luar jam kerja dan luput dari pengawasannya itu merupakan bagian dari Tim Unit Reaksi Cepat (URC).
“Karena mungkin mereka masih muda dengan usia 20-an, mencari hiburan. Saya tidak tahu apakah itu jebakan serta kapan dan lokasinya,” kata Joni.
Joni mengaku tidak mengetahui status dari perempuan yang mendampingi dan berjoget dengan anggotanya.
“Saya pastikan mereka bukan perempuan yang terjaring razia. Itu kesalahan besar membawanya,” kata dia.
Kasat Pol-PP berharap kejadian serupa tidak pernah terjadi lagi melalui memaksimalkan pengawasan kepada seluruh anggotanya. (rdr/ant)
Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Laman 2 dari 2 Laman