BUKITTINGGI, RADARSUMBAR.COM – Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi memerintahkan Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Bukittinggi untuk menerima semua korban bencana yang dirujuk tanpa terkecuali.
“Semua korban harus diterima dan diberikan perawatan. Soal biaya, nanti pemerintah daerah akan mencarikan solusi,” katanya dihubungi dari Padang, Minggu.
Ia menyebut berdasarkan data sementara, banjir yang melanda tiga daerah di Sumbar masing-masing Kabupaten Agam, Tanahdatar dan Kota Padangpanjang mengakibatkan banyak korban jiwa dan luka-luka.
RSAM Bukittinggi merupakan salah satu rumah sakit rujukan yang relatif dekat dari lokasi bencana di tiga daerah tersebut.
Apalagi jalan penghubung dari tiga daerah menuju Padang terputus total. Jalan Agam-Padang via Malalak terputus akibat longsor. Sementara jalan Padangpanjang-Padang terputus total di Silaiang karena jalan tergerus banjir.
Mahyeldi menyebut juga telah memerintahkan BPBD Sumbar untuk berkoordinasi dengan BPBD daerah untuk mengambil langkah tindak lanjut.
Sementara itu Juru Bicara BPBD Sumbar, Ilham menyebut pihaknya masih melakukan pendataan korban pada tiga daerah. Untuk sementara korban meninggal sebanyak 14 orang masing-masing delapan orang di Kabupaten Agam, satu orang di Tanahdatar dan lima orang di Padangpanjang.