“Kemudian dari Baznas juga membantu dana sebesar Rp1,5juta untuk korban dan juga sejumlah dana untuk mereka yang terdampak, semoga bantuan ini dapat sedikit meringankan beban mereka.”
“Kami berharap agar korban dapat tetap tabah dan sabar, tak ada satu helai daun pun yang jatuh tanpa izin Allah,” kata Wako berharap.
Para korban mengucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan Pemerintah Kota Bukittinggi bersama Baznas. “Terima kasih atas bantuannya Pak Wali dan Baznas,” ungkap salah seorang korban, Nela.
Kebakaran menghabiskan dua unit rumah yang digunakan untuk warung kopi dan makanan di Simpang Istana Mi Sumurapak Pulai Anak Air milik Alisyahbana dan Eka Nela.
Asal api diperkirakan dari korsleting listrik hingga menimbulkan kerugian mencapai Rp30juta dan membuat warga sekitar tumpah ruah di lokasi kebakaran. (rdr/ant)