JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Pilkada Kabupaten Solok menjadi salah satu hal yang cukup panas di Sumatra Barat (Sumbar). Bupati incumbent, kini ancang-ancang maju menjadi calon Gubernur Sumbar, meski masih satu periode jadi Bupati. Hal itu membuat Wakil Bupati Jon Firman Pandu berpeluang sangat besar memenangkan kontestasi lima tahunan yang akan berlangsung 27 November 2024.
Ketua DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Sumbar H Andre Rosiade melihat, peluang JFP—begitu namanya kadang disingkat sangat besar saat ini. Apalagi, kader Gerindra itu akan didampingi politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang dekat dengan Gubernur Sumbar Mahyeldi, yaitu Chandra. Pasangan Jon Pandu-Chandra dinilai sangat dekat dengan masyarakat dan bisa menjawab kebutuhan masyarakat Kabupaten Solok.
“Alhamdulillah, kami melihat pasangan Jon Pandu dan Chandra sangat pas. Apalagi didukung Gerindra-PKS yang tentunya sejalan dengan Pilgub Sumbar yang mengusung Mahyeldi-Vasko. Jika terpilih, pasangan ini akan mendapat dukungan penuh juga oleh Presiden Prabowo Subianto yang akan dilantik 20 Oktober 2024. Insya Allah, Jon Pandu-Chandra pilihan yang tepat,” kata Anggota DPR RI asal Sumbar ini.
Andre meminta masyarakat Kabupaten Solok mempercayakan pilihan mereka kepada JFP yang sangat paham dengan kondisi Kabupaten Solok. Sebelum menjadi wakil Bupati, pernah menjadi anggota DPRD dan Ketua DPRD Kabupaten Solok. Jadi, sangat paham masalah solok dan solusinya. Begitu juga dengan Chandra yang beberapa tahun terakhir mendampingi Gubernur Mahyeldi, sangat bisa melihat potensi-potensi Kabupaten Solok.
“Kami melihat pasangan ini juga telah mendapatkan dukungan dari tokoh-tokoh Kabupaten Solok. Tentunya akan membantu mereka nantinya memimpin lima tahun ke depan. Memang ini sudah waktunya Jon Pandu-Chandra memimpin Kabupaten Solok. Mohon dukungan dan doa semua warga Solok,” kata ketua harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini.
Jon Pandu berterima kasih kepada Gerindra dan PKS yang telah memberikan mandat kepadanya dan Chandra mengikuti Pilkada Kabupaten Solok. Dia akan membalas kepercayaan ini dengan memenangkan Pilkada dan membangun Solok lebih baik. “Terima kasih Pak Prabowo, Pak Andre, Partai Gerindra dan PKS yang telah mempercayakan kepada kami amanah ini,” katanya.
Diketetahui, Jon Firman Pandu-Candra mendapatkan rekomendasi maju di Pilkada Kabupaten Solok, Sabtu (10/8/2024) lalu. Dengan koalisi Gerindra dan PKS, Jon Firman Pandu dan Candra sudah memenuhi syarat dukungan Parpol untuk maju di Pilkada Kabupaten Solok 2024. Partai Gerindra memiliki 4 kursi di DPRD Kabupaten Solok 2024-2029 dan PKS dengan 5 kursi.
Sementara, syarat minimal kursi untuk maju di Pilkada Kabupaten Solok adalah 7 kursi atau 20 persen kursi dari 35 Anggota DPRD Kabupaten Solok 2024-2029. Meski informasi terbaru, Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan putusan yang membuat ukuran dukungan calon juga bisa melalui persentase suara Pemilu yang lebih rendah dari ‘ukuran’ kursi DPRD Provinsi atau DPRD Kabupaten/Kota.
Saat penyerahan mandat, Jon Pandu dan Chandra, didampingi oleh Gubernur Sumbar yang juga Ketua DPW PKS Sumbar Mahyeldi Ansharullah dan Bacawagub Sumbar Vasko Ruseimy. Mandat kepada Jon Pandu dan Candra tersebut diserahkan Sekretaris Jenderal DPP Gerindra Ahmad Muzani didampingi Andre Rosiade. (rdr)