Selama Ramadhan, katanya, Rutan Padang juga menggelar program Pesantren Ramadan bagi WBP yang terpusat di Masjid dalam lingkungan rutan setempat.
Mellyadi yang akrab disapa Mel juga mengatakan pihaknya akan memperketat pengawasan terhadap arus masuk barang dari luar ke dalam Rutan Padang.
Hal itu dikarenakan pada bulan puasa Rutan Padang membuka layanan penitipan barang bagi keluarga yang hendak mengantarkan makanan, minuman, serta menu berbuka kepada WBP.
“Pengawasan diperketat agar layanan yang kami buka ini tidak dimanfaatkan oleh orang-orang yang memang berniat tidak baik sehingga menyelundupkan barang-barang terlarang ke dalam,” jelasnya.
Pada bagian lain, Rutan Padang berharap segala akses yang diberikan kepada WBP untuk menjalankan ibadat selama Ramadan diharapkan bisa menguatkan spiritual WBP, sehingga berubah menjadi manusia yang lebih baik.
“Kami akan berupaya memastikan agar hak beragama para WBP Rutan Padang bisa terpenuhi, sesuai dengan instruksi Kepala Rutan Padang,” katanya. (rdr/ant)