Saksi tersebut, kata eks Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabin Kamtibmas) Ulak Karang Selatan (UKS) Kecamatan Padang Utara itu, kemudian memberitahukan pihak Adzkia dan melaporkan peristiwa yang ia saksikan ke Polsek Kuranji.
“Atas informasi tersebut, personel Polsek Kuranji dibantu warga setempat mengevakuasi mayat tersebut dan kemudian dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Sumbar dengan mobil ambulans untuk proses lebih lanjut,” tutur Polisi Wanita (Polwan) tersebut.
Namun demikian, Yanti belum membeberkan secara rinci terkait penyebab dari kematian seorang remaja berinisial HAR (7) tersebut.
Sebelumnya pada tanggal 9 Juni 2024 lalu, masyarakat Kota Padang juga dihebohkan dengan penemuan mayat Afif Maulana (13) di bawah Jembatan Sungai Kuranji yang meninggal karena diduga dianiaya oleh oknum polisi. (rdr)