BATUSANGKAR, RADARSUMBAR.COM – Sejumlah masyarakat di Kabupaten Tanah Datar yang lahan sawahnya terdampak bencana banjir bandang dan lahar dingin Gunung Marapi beberapa waktu lalu memilih menanami ubi dan jagung.
Tanaman jagung dan ubi dinilai lebih cocok dengan kondisi tanah yang gersang karena tingginya tumpukan material banjir bandang yang menimbun sawah.
“Untuk sementara akan ditanami jagung dan ubi karena tingginya material yang menimbun lahan sawah. Tanahnya gersang, juga tidak cocok untuk tanaman padi,” kata salah seorang warga Nagari Limo Kaum, Doni Hendra, Jumat (14/6/2024).
Doni mengatakan, selain kondisi tanah yang gersang, alasan dia untuk menanam jagung adalah terputusnya aliran irigasi yang selama ini mengaliri lahan sawah.
Doni juga mengaku tidak tahu kapan irigasi tersebut diperbaiki oleh pemerintah daerah setempat. Diperkirakan memakan waktu yang cukup lama karena belum adanya tanda-tanda pengerjaan dari dinas terkait.