Kepada petugas, para pelajar mengutarakan berbagai alibi usai ditangkap polisi dan dibawa ke Satpol PP Kota Padang.
“Ada yang mengatakan dirinya datang ke lapangan bola yang berada di Seberang Padang tersebut lantaran diajak teman, dan ada juga yang memberikan alasan karena adanya ulang tahun sekolah mereka yang akan diadakan di sana,” ungkapnya.
Rozaldi meminta masyarakat ikut berperan aktif bersama-sama dengan aparat dalam melakukan pengawasan terhadap pelajar yang nakal.
Selain itu, ia juga berharap pihak sekolah untuk melakukan pemantauan berkala terhadap murid yang bolos atau tidak masuk pada jam pelajaran kelas demi mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dan membahayakan bagi diri mereka.
“Jika ada kita temui indikasi akan terjadi aksi tawuran antar pelajar, segera laporkan kepada Satpol PP atau kepolisian terdekat untuk dilakukan pencegahan,” imbuhnya. (rdr-008)