Wakil Wali Kota (Wawako) Padang sisa masa jabatan 2018-2023, Ekos Albar yang ikut hadir di tengah deretan pengunjung ruang sidang mengatakan, bahwa kehadirannya semata-mata untuk ikut memberikan ketenangan kepada kelompok pedagang yang terlihat hadir di sidang putusan.
“Tentu kami ingin proses hukum ini berjalan dengan baik dan memenuhi rasa keadilan. Sekaligus, kami ingin proses hukum ini menjadi pembelajaran bagi kita semua warga Kota Padang, bahwa semua tindakan yang bertentangan dengan aturan dan hukum pasti ada sanksinya,” katanya usai persidangan.
Ekos Albar mengharapkan agar semua warga Kota Padang bisa mengambil hikmah dari peristiwa yang terjadi di Pasar Raya tersebut.
“Semoga kita semua bisa mengambil hikmah dari peristiwa yang terjadi dengan saudara-saudara kita pedagang di Pasar Raya,” katanya.
“Dan semoga setelah ini, antara PKL dan pedagang lain di Pasar Raya Padang bisa sama-sama berusaha dengan damai dan aman. Sehingga kita semua bisa mewujudkan Kota Padang yang aman, tertib dan sejahtera,” sambung Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut.
Pada sidang putusan tersebut, majelis hakim memutus Idman dengan hukuman empat bulan penjara.
Menyikapi putusan tersebut, kubu Idman menyatakan pikir-pikir terhadap putusan tersebut. (rdr)