PARIAMAN, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman, Sumatera Barat, mencatatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pariwisata sepanjang 2024 sebesar Rp807,7 juta, dengan total kunjungan wisatawan tercatat 1,6 juta orang.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman, Raski Fitra, menjelaskan bahwa PAD yang diperoleh berasal dari dua sektor utama: retribusi pemanfaatan aset daerah dan retribusi tempat rekreasi serta pariwisata. “Dari pemanfaatan aset daerah, PAD yang diperoleh mencapai Rp37,3 juta, atau 41,5% dari target yang ditetapkan sebesar Rp90 juta,” ujarnya pada Selasa (7/1).
Sementara itu, dari sektor tempat rekreasi dan pariwisata, Pemko Pariaman berhasil meraup Rp770,3 juta, atau 69,4% dari target yang ditetapkan sebesar Rp1,1 miliar. Dengan demikian, total PAD dari sektor pariwisata pada 2024 tercatat 67,31% dari target yang ditetapkan, yakni Rp1,2 miliar.
Raski mengungkapkan bahwa meskipun sektor pariwisata memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan daerah, realisasi PAD pada 2024 mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai sekitar Rp900 juta. Beberapa faktor yang mempengaruhi penurunan tersebut antara lain kurangnya kegiatan wisata akibat permasalahan anggaran dan kerusakan infrastruktur yang menghambat akses wisatawan.