PARIAMAN, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat, mengganti varietas padi yang ditanam petani dengan padi Inpari, untuk meningkatkan ketahanan terhadap serangan hama wereng yang sering melanda. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan produksi padi di daerah tersebut.
Pelaksana Tugas Sekretaris Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DPPP) Kota Pariaman, melalui Kepala Bidang Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan DPPP Kota Pariaman, Marlina Sepa, mengungkapkan bahwa padi Inpari dipilih karena kemampuannya mengatasi serangan wereng yang menjadi masalah utama bagi petani di Pariaman. “Tanaman padi di Pariaman sering diserang hama wereng, oleh karena itu kami mengganti dengan padi Inpari. Sebelumnya, varietas yang ditanam adalah IR 42 dan Cisokan,” kata Marlina di Pariaman, Selasa (20/1).
Marlina menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan percobaan menanam padi Inpari bersama petani setempat, dan hasilnya menunjukkan varietas ini efektif dalam mengatasi hama wereng. Bibit padi Inpari yang diperoleh dari balai benih di provinsi setempat akan dibagikan kepada petani pada April 2025.
Pengadaan bibit padi tersebut akan menggunakan dana pokok pikiran anggota DPRD setempat, Riza Saputra dan Harmen Agusrianto, yang menyediakan anggaran sekitar Rp160 juta untuk lebih dari 13,8 ton bibit. Bibit ini rencananya akan disebar di Kecamatan Pariaman Timur dan Pariaman Selatan.
Komentar