PARIAMAN, RADARSUMBAR.COM – Ustad Abdul Somad (UAS) mengapresiasi Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat yang memiliki program pendidikan dengan menggratiskan biaya sekolah dari SD hingga SMA dan membiayai warga ke perguruan tinggi tanpa meninggalkan sektor pendidikan agama Islam.
“Kalau mau melihat bagaimana membuat pendidikan gratis mulai dari SD, SMP bahkan SMA yang sebetulnya (SMA) di luar tanggungjawab kota dan kabupaten bisa di Pariaman,” kata Ustad Abdul Somad usai tablig akbar di Pariaman, Minggu (3/7/2022).
Selain menggratiskan biaya sekolah di SD, SMP, dan SMA pemerintah setempat juga menguliahkan anak dari keluarga tidak mampu melalui program Satu Keluarga Satu Sarjana.
Meskipun Pariaman terlihat fokus terhadap peningkatan sumber daya manusia sebagai pengentasan kemiskinan, lanjutnya namun daerah itu ternyata secara beriringan meningkatkan ilmu keagamaan generasi muda mulai dari tingkat pedesaan.
“(Pariaman) tidak menutup pintu wisata, banyak orang menganggap kalau daerah itu banyak penghafal Al-Quran maka orang luar tidak boleh datang. Di Pariaman siapa pun boleh datang karena konsepnya wisata halal,” katanya.
Menurutnya banyak yang didapatkan di Kota Pariaman yang tidak saja keindahan kotanya namun juga adat, agama, dan hubungan sosial kemasyarakatan.
“Kalau mau melihat bumi Minangkabau datang ke Pariaman, di sini masih berpegang pada adat basandi syarak, syarak basandi kitabbullah” ujarnya.
Sementara itu Wali Kota Pariaman Genius Umar mengatakan pihaknya menggratiskan biaya sekolah di seluruh SD, SMP, dan SMA sederajat di daerah itu serta membiayai pendidikan warga ke perguruan tinggi guna melepaskan warga di daerah itu jurang kemiskinan melalui sektor pendidikan.
“Untuk tingkat SMA sederajat kami memberikan bantuan keuangan kepada pemerintah provinsi untuk membiayai sekolah siswa di Pariaman,” kata dia.
Ia menyampaikan tablig akbar yang dilaksanakan di GOR Rawang pada pagi tadi tersebut merupakan rangkaian peringatan hari ulang tahun ke 20 Kota Pariaman pada 2 Juli. (rdr/ant)