Kondisi tersebut saat ini juga dialami oleh nelayan di Pariaman yang juga tidak bisa melaut akibat cuaca ekstrem yang menerjang daerah itu hampir dua pekan ini.
Terpisah, Wakil Wali Kota Pariaman Mardison Mahyuddin meminta warga dan wisatawan untuk meningkatkan kewaspadaan karena informasi dari BMKG beberapa hari kedepan hujan disertai angin kencang masih akan menerjang daerah itu.
Mardison meminta para pengunjung pantai untuk tetap berhati-hati apalagi kawasan Pantai Gandoriah sudah menunjukkan abrasi akibat cuaca ekstrem tersebut. Sebelumnya, Nelayan di Kota Pariaman, Sumatera Barat hampir satu pekan ini tidak bisa melaut akibat cuaca buruk yang menerjang daerah itu dan sekitarnya semenjak Jumat (11/11/2022).
“Memang ada nelayan yang tetap melaut ketika cuaca buruk reda seperti cuaca kemarin namun hasil tangkapannya tidak maksimal karena cuaca buruk lagi sehingga nelayan ini harus segera kembali,” kata Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kota Pariaman Dasril melalui Kepala Bidang Kelautan Citra Aditur Bahri di Pariaman.
Cuaca di Pariaman dan sekitarnya dalam sepekan ini mengalami hujan mulai dari intensitas sedang hingga lebat yang terkadang disertai angin kencang. (rdr/ant)