Gusniyeti mengatakan upaya yang dilakukan oleh Pemkot Pariaman untuk meningkatkan investasi mulai dari membuka peluang investasi, mempermudah investasi dari investor serta menggiatkan promosi guna menarik para investor.
Ia menyebutkan realisasi investasi di Pariaman pada triwulan III telah mencapai Rp48 miliar yang Rp18 miliar atau sekitar 37 persen di antaranya merupakan penanaman modal dari sektor developer dan Rp12 miliar atau 25 persen dari sektor pariwisata.
Ia menambahkan realisasi investasi di Pariaman tersebut telah melebihi target yang telah ditetapkan yaitu sebesar Rp42 miliar.
Sebelumnya, Realisasi investasi di Kota Pariaman, Sumatera Barat pada 2022 mencapai Rp44,1 miliar yang jumlah itu naik sekitar Rp10,1 miliar dari tahun 2021 yang hanya Rp34 miliar.
“Realisasi investasi di Pariaman pada 2022 melebihi target, target yang diberikan yaitu Rp42 miliar,” kata Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP dan Naker) Kota Pariaman Noviardi, di Pariaman. (rdr/ant)