Berdasarkan agamanya, ada 127.456 kepala keluarga beragama Islam, 2.115 kepala keluarga beragama Kristen, 880 kepala keluarga beragama Katolik, empat kepala keluarga penganut Buddha, dan tujuh kepala keluarga penganut aliran kepercayaan di Kabupaten Pasaman Barat.
Harisantoni menyampaikan bahwa sebanyak 102.219 kepala keluarga berstatus kawin dan 6.767 kepala keluarga berstatus cerai hidup.
“Tertinggi berstatus cerai hidup di Kecamatan Pasaman, sebanyak 1.476 jiwa, dan di Nagari Air Bangis, sebanyak 2.901 jiwa,” katanya.
Ia menyampaikan bahwa data kependudukan dan catatan sipil diperlukan untuk perencanaan pembangunan, anggaran, pelayanan publik, penegakan hukum, pencegahan kejahatan, hingga pembangunan demokrasi. (rdr/ant)