PADANGARO, RADARSUMBAR.COM – Jajaran Polres Solok Selatan, Sumatera Barat sudah mempersiapkan pengamanan Pemilu 2024 setiap tahapannya hingga saat pendistribusian logistik ke lokasi rawan.
“Kami sudah memetakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) jauh dan melewati sungai sebab rawan apabila debit air sungai naik,” kata Kapolres Solok Selatan AKBP Arief Mukti, di Padang Aro, Rabu.
Dia mengatakan, untuk lokasi yang jauh dan melewati sungai perlu didiskusikan lagi dengan pihak terkait maupun pihak pengangkutan logistik sebab perlu penanganan khusus.
Untuk jumlah lokasi rawan katanya, masih terus didata oleh Polres kalau ada lagi akan dibahas kembali tetapi yang pasti daerah yang melewati sungai sudah pasti perlu penanganan khusus.
Kepolisian katanya, sudah melakukan rapat dengan Bawaslu dan KPU dan akan mengedepankan sentra Gakumdu dalam penyelesaian pelanggaran Pemilu.
“Apabila terjadi pelanggaran Pemilu itu kewenangan Bawaslu dalam penanganannya dan akan kami tindak lanjuti sesuai kewenangan kepolisian,” ujarnya.
Setiap tahapan Pemilu katanya, polisi memberikan pengawalan khusus supaya berjalan aman dan lancar.
Dandim 0309 Solok Letkol Inf Aji Satrio mengatakan, TNI siap mem backup seluruh kegiatan yang dilakukan Polres untuk menunjangnya.
“Penempatan personel TNI guna pengamanan Pemilu kami menunggu instruksi dari kepolisian dan kami siap kapan saja,” ujarnya.
Ia menegaskan, seluruh personel TNI netral pada Pemilu 2024 dan tidak ada berpihak pada salah satu partai manapun.
“Kami TNI kami netral karena itu kunci utama,” ujarnya.
KPU Solok Selatan sendiri sudah menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 129.428 pada rapat pleno, Selasa 20/6. (rdr/ant)