JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Setidaknya 50 orang tewas dalam baku tembak antara pasukan militer dengan kelompok pemberontak selama empat hari di Provinsi Ituri, Kongo.
Militer dan penduduk lokal mengatakan, korban tewas terdiri dari 12 warga sipil dan 38 dari kelompok pemberontak, Pasukan Demokratik Sekutu (ADF) dan milisi etnis, Koperasi untuk Pembangunan Kongo (CODECO).
Kepala Daerah Mambembe, Janvier Musoki, mengatakan pada Kamis lalu sembilan warga sipil di wilayah itu dibantai ADF. Kemudian pada hari Sabtu, tiga orang tewas dalam sebuah serangan. “Orang-orang melarikan diri dari wilayah kami. Kelompok pemberontak ADF bergerak di sekitar wilayah itu,” kata Musoki, seperti dikutip AFP, Senin (27/12).
Di wilayah lain Turi, militer membunuh tujuh anggota ADF. Juru Bicara pasukan bersenjata Kongo, Jules Ngongo, mengatakan satu orang juga ditangkap dalam serangan di Highway 4, sekitar 90 kilometer dari ibu kota provinsi Mambembe, Bunia.