JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu) buka suara soal sembilan warga Binjai, Sumatera Utara, yang masih terjebak di Chernihiv, Ukraina dan meminta segera dievakuasi.
“Sejak awal Kemlu dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) sudah siapkan rencana kontingensi untuk semua WNI berkumpul di KBRI. Namun ke-9 WNI Chernihiv tidak bisa mencapai KBRI,” kata Juru Bicara Kemlu RI, Teuku Faizasyah, kepada CNNIndonesia.com, Selasa (8/3/2022).
Sejak saat itu, lanjutnya, Kemlu dan KBRI terus memonitor kondisi para WNI itu. Pihak-pihak terkait juga terus mencari upaya untuk menciptakan keamanan bagi mereka dan berkoordinasi dengan pihak Ukraina. “Kondisi mereka saat ini relatif aman termasuk ketercukupan logistik,” ucap Fazia lagi.
Meski demikian, Faiza tak memberi rincian kapan bisa mengevakuasi warga Binjai hingga memberangkatkan ke Indonesia. “Waktunya belum bisa dipastikan karena akan disesuaikan dengan kesepakatan mengenai safe passage atau koridor aman untuk evakuasi,” jelasnya.
Sebelumnya, beredar video yang berisi kesembilan warga Binjai di Ukraina meminta bantuan pemerintah Indonesia agar segera dievakuasi, mengingat situasi semakin genting di negara Eropa Timur itu.