PADANG, RADARSUMBAR.COM – Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerindra Andre Rosiade kembali menyentil Menteri Investasi Bahlil Lahadalia terkait komitmen moratorium pabrik semen di Indonesia. Hal itu menyusul adanya pembangunan pabrik semen baru di Aceh dan Kutai Timur.
Andre mengatakan saat ini Indonesia tengah mengalami kondisi over supply semen sebanyak 50 juta ton. Artinya, hingga tahun 2030 Indonesia belum membutuhkan pembangunan pabrik semen baru.
Dia pun mengingatkan agar komitmen moratorium pabrik semen yang disampaikan Menteri Bahlil tidak hanya menjadi janji manis belaka.
“Jangan moratorium semen itu sebatas wacana atau Menteri Investasi itu ngemeng doang, gitu lo. Karena di Aceh sekarang ada pembangunan pabrik semen baru.”
“Kedua di dekat proyek ibu kota negara (IKN) baru di Kutai Timur. Padahal bapak memasukkan potensi permintaan semen untuk kebutuhan IKN itu 21 juta ton.”
“Takutnya Semen Indonesia Grup hanya jadi penonton. Apa lagi kita tahu over supply kita masih 50 juta ton. Jadi sampai 2030 itu tidak perlu pembangunan pabrik semen baru,” kata Andre saat rapat dengar pendapat Komisi VI dengan Dirut PT Semen Indonesia, Selasa (24/5/2022).