“Dari 42 orang yang diperiksa semuanya dinyatakan negatif,” katanya.
Meski demikian ia mengatakan masih ada 12 pejabat eselon II Pemprov Sumbar yang masih belum diperiksa karena berhalangan hadir dalam kegiatan di Bukittinggi itu.
Tetapi ia memastikan pejabat yang belum diperiksa itu akan diperiksa secepatnya karena komitmen Pemprov Sumbar bebas dari narkoba tidak bisa ditawar.
Lebih lanjut Mahyeldi mengatakan pemeriksaan tidak akan berhenti di eselon II saja, tetapi akan terus ke bawah agar Pemprov Sumbar benar-benar bersih dari narkoba. Pemeriksaan terhadap pejabat eselon II dan IV itu juga akan dilakukan secara dadakan tanpa pemberitahuan agar hasilnya bisa maksimal. (rdr/ant)