LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Warga Anak Aia Kumayan, Nagari Kampuang Tangah, Kecamatan Lubukbasung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat mendukung pembangunan jalan kabupaten di daerah itu dalam mempermudah akses membawa hasil perkebunan kelapa sawit.
Wali Nagari Kampuang Tangah, Gusri Mulyadi di Lubukbasung, Rabu (23/8/2022) mengatakan, salah satu bentuk dukungan warga itu dengan tidak meminta ganti rugi apabila ada lahan dan tanaman mereka terdampak untuk pembangunan jalan kabupaten dari Simpang Kajai Pisik menuju Anak Aia Gasiang sepanjang enam kilometer.
“Tidak ada warga meminta ganti rugi apabila lahan maupun tanaman milik mereka yang terpakai dalam pembangunan jalan itu,” katanya saat meninjau pembangunan jalan itu.
Ia mengatakan, dukungan dari warga sangat luar biasa, karena mereka sangat mendambakan pembangunan jalan dengan hotmix sejak beberapa tahun lalu.
Ini mengingat bahwa jalan di daerah itu masih kondisi tanah, sehingga kesulitan membawa hasil perkebunan berupa tanda buah segar dengan luas sekitar 2.600 hektare.
“Apabila jalan sudah selesai dibangun, warga dengan mudah membawa hasil perkebunan dan harga menjadi naik,” katanya.