PASAMAN BARAT, RADARSUMBAR.COM – Pemkab Pasaman Barat (Pasbar) bersama Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah 3 meninjau lokasi rencana pembangunan Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB) atau Jembatan Timbang di Basecamp Kecamatan Kinali untuk memperketat pengawasan angkutan barang di daerah itu.
Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto di Simpang Empat, Jumat, berharap proses pembangunan jembatan timbang seluas 9.000 meter itu berjalan dengan lancar.
Ia menyebutkan keberadaan jembatan timbang di Pasaman Barat sangat dibutuhkan, sebab nantinya jembatan timbang tersebut akan memberantas pelanggaran truk Over Dimension Over Loading (ODOL) dan meminimalisir kerusakan jalan dan angka kecelakaan.
“Ini sudah lama diidam-idamkan masyarakat Pasaman Barat. Pasalnya, di Pasaman Barat angkutan barang dengan muatan yang diindikasi melebihi kapasitas atau overload semakin banyak.”
“Diharapkan dengan adanya jembatan ini nantinya dapat mengurangi kendaraan bermuatan lebih serta meminimalisir kerusakan jalan,” katanya.
Sementara itu, Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah 3 Sumbar Ardono mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Pasbar melalui bupati dan wakil bupati serta jajaran yang telah menerima dengan baik kunjungannya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan ninik mamak Kinali yang bersedia menyerahkan lahannya untuk dilakukan pembangunan jembatan timbang.