Prabowo Subianto, kemarin pada tanggal 26 Oktober 2022 menerima penghargaan Indonesia Awards 2022. Menteri Pertahanan RI, Prabowo meraih penghargaan tersebut dalam kategori Outstanding Public Official Leaders sebagai Outstanding Leader in National Defense dan Security.
Oleh: Frank Wawolangi
Penghargaan ini diberikan oleh Media Nasional iNews sebagai suatu bentuk apresiasi kepada para tokoh pemimpin nasional, daerah, dan lembaga di Indonesia atas inovasi, dedikasi, dan konsistensinya dalam membangun negeri.
Malam Penghargaan Indonesia Awards 2022 yang diadakan dengan tema “Strengthening Fundamentals For Sustainable Economic Recovery”, diberikan kepada 34 tokoh nasional, kepala daerah tingkat provinsi, kota/kabupaten, serta lembaga non-pemerintah.
Namun yang mengejutkan ketika Prabowo menerima penghargaan ini adalah, Prabowo merasa kurang pantas mendapatkannya.
“Saya merasa saya hanya menjalankan tugas yang diberikan kepada negara bangsa dan rakyat dengan kemampuan saya yang saya lakukan untuk negara bangsa dan rakyat. Jadi saya merasa kurang pantas tapi saya menerima ini,”.
Lebih lanjut Prabowo menjelaskan “Karena ini bagi saya adalah sebuah harapan dan tantangan. Jadi saya diharapkan dan ditantang untuk memberi yang terbaik untuk menjadi outstanding.”
Bagi Prabowo, Negara yang kaya harus kuat pertahanannya untuk menjaga kekayaannya dengan baik, agar tidak dirampas oleh pihak lain.
Prabowo hanya menjalankan perintah UUD 1945 dalam pembukaanya terhadap tujuan nasional Negara Indonesia yang pertama yaitu melindungi segenap tumpah darah.
Founding Fathers kita mengharapkan negara kita mampu melindungi kekayaannya demi kemakmuran rakyatnya.
Hal inilah yang membuat Prabowo selalu menarik untuk disimak. Prabowo merupakan role model pemimpin nasional yang unik. Prabowo semasa berkarir di militer maupun di non militer kerap mendapatkan berbagai penghargaan.
Semua itu diraihnya karena memang prestasi yang didapatkan dengan kerja keras dan ketekadan yang tinggi. Namun Prabowo selalu mengatakan dengan rendah hati, bahwa dirinya hanya menjalankan tugas dan perintah.
Ketika masih menjadi Danjen Kopassus, Prabowo banyak meraih prestasi yang mentereng. Dimulai dari mendirikan Detasemen Khusus 81 Satuan Elit Anti Teror, Menghentikan pemberontakan Lobato di Timor Timur, membebaskan sandera ekspedisi Lorentz oleh OPM di Mapenduma.
Juga memimpin tim ekspedisi Indonesia ke puncak gunung Everest sehingga Indonesia menjadi negara Asia Tenggara pertama mengibarkan Dwi Tunggal di puncak tertinggi dunia.
Ketika pensiun dari militer, Prabowo pun masih terus menorehkan prestasi. Dimulai dari menjadi Ketua Umum wadah para petani nasional HKTI, Menjadi Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), menjadi Presiden Federasi Pencak Silat Dunia.
Dia juga mengembangkan kemampuan para atlit Pencak Silat Indonesia sehingga berhasil meraih medali emas di ajang Asian Games 2018, membina para atlet berkuda Polo Indonesia sehingga menjuarai ajang Polo berkuda se-Asia pada tahun 2014, hingga bersama dengan Prof. Yohanes Surya juga menyelenggarakan Olimpiade Fisika Tingkat Asia (APHO).
Prabowo juga banyak membantu negara ini dalam bentuk sumbangsihnya terhadap kemanusiaan. Prabowo pernah meng-hire pengacara terbaik sehingga berhasil menyelamatkan warga negara Indonesia Wilfrida Soik, warga asal NTT yang akan di eksekusi mati di Malaysia.