PADANG, RADARSUMBAR.COM – Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerindra Andre Rosiade mengapresiasi kinerja PT Hutama Karya (HK) dalam membantu menyelesaikan persoalan lalu lintas antara Padang-Solok, Sumatra Barat (Sumbar), dengan memrakarsai pembangunan flyover Sitinjau Lauik dengan konsep kerja sama pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan Kementerian PUPR.
Pasalnya, proposal pembangunan flyover di Sitinjau Lauik yang diajukan oleh Pemprov Sumbar ke pemerintah pusat, yakni Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ditolak.
“Saya sebagai anggota DPR RI mewakili masyarakat Sumatra Barat mengucapkan terima kasih atas bantuannya untuk Sumatra Barat kepada Dirut Hutama Karya Pak Budiharto sebagai pemrakarsa atas pembangunan flyover Sitinjau Lauik dengan metode KPBU dengan Kementerian PUPR,” kata Andre dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR RI dengan Dirut PT. Hutama Karya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (16/11/2022).
Untuk mengawal lancarnya program pembangunan tersebut, Fraksi Partai Gerindra rencananya akan memindahkan Andre Rosiade sementara waktu ke Komisi V DPR RI untuk mengikuti rapat kerja dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pada 28 November mendatang.
“Jadi per 28 November saya akan pindah ke komisi V, BKO sementara untuk rapat resmi dengan Menteri PUPR dalam rangka menjaga dapil. Bahwa tuntutan konstitusi bagaimana kita sebagai anggota DPR RI itu bermanfaat dan terus memberikan solusi untuk masyarakat yang kita wakili,” tegas Andre.
Selain mengawal program pembangunan flyover Sitinjau Lauik tersebut, Andre juga menegaskan bahwa dipindahkannya dia sementara waktu ke Komisi V DPR RI itu sekaligus untuk menjawab kabar hoaks yang dituduhkan kepadanya terkait hal tersebut.