PARIAMAN, RADARSUMBAR.COM – Kota Pariaman, Sumatera Barat telah memiliki 82 penjaga pantai yang 35 orang diantaranya telah bersertifikat sebagai mitra menjaga kawasan objek wisata khususnya di tepi laut guna mencegah adanya korban tenggelam.
“Tahun lalu kami melatih 41 orang dan tahun ini juga 41 orang. Mereka berasal dari berbagai kalangan di antaranya nelayan, kelompok sadar wisata, komunitas surfing (berselancar), BPBD, Satpol PP, dan TNI,” kata Pelaksana Tugas Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman, Gusniyetti Zaunit di Pariaman, Senin.
Ia mengatakan dari 82 orang penjaga pantai tersebut setidaknya 35 orang diantaranya telah bersertifikat pelatihan. Pemerolehan sertifikatnya yaitu lima orang pada 2021 dan 30 orang pada 2022.
Sedangkan dana pelaksanaan pelatihan penjaga pantai tersebut berasal dari dana alokasi khusus Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Ia menyampaikan puluhan penjaga tersebut biasanya beraktivitas di pantai sehingga dapat langsung membantu menyelamatkan korban tenggelam.
Ia berharap adanya pelatihan lanjutan untuk meningkatkan kemampuan puluhan penjaga pantai tersebut sehingga memiliki sertifikat tingkat nasional.