Wahyudi dari Pertamina Sumbar menyebutkan, antrean panjang yang mengakibatkan cepatnya habis stok solar di SPBU di Sumbar bukan karena kuota yang berkurang atau distribusi yang terganggu. Tapi karena permintaan yang banyak, setelah dibukanya sekat atau hambatan-hambatan pasca pelarangan mudik lebaran.
“Sekarang hampir semua truk yang selama ini mangkal jalan kembali secara serentak,” kata Wahyudi.
Wahyudi menyebutkan, saat Pertamina Sumbar ini sedang memastikan pencukuran solar subsidi agar bisa mengurai kemacetan di SPBU. “Kita akan segera tuntaskan masalah ini, agar kebutuhan masyarakat terpenuhi,” katanya.
Wahyudi mengakui, pascamendapat informasi dari Andre Rosiade soal kelangkaan dan mahalnya elpiji 3 Kg di Pasbar, Pertamina langsung menurunkan tim.
“Kami dapat info dari Pak Andre dan langsung mengecek ke lapangan. Langsung kami tambah suplai dan bisa menyelesaikan masalah elpiji di Pasbar. Kami berterima kasih atas dukungan pak Andre terhadap Pertashop ini,” katanya. (*)