Boy juga ingin memasyarakatkan golf ke kalangan perempuan agar lebih banyak pegolf putri yang muncul dan bisa berprestasi di level internasional.
Dari sisi prestasi, menurut Boy, Indonesia masih tertinggal dibandingkan dengan Thailand. Jumlah atlet yang bisa ikut berkompetisi di turnamen prestasi masih sedikit. Sementara di Thailand jumlahnya sudah mencapai ribuan sehingga mereka lebih kompetitif. “Jumlah pemain kita banyak hanya dalam konteks hobi. Padahal jumlah penduduk kita ada sekitar 270 juta penduduk, Thailand hanya sekitar sepertiganya,” kata Boy yang digadang-gadang bakal maju di Pilgub Sumbar 2024 mendatang.
Salah satu program yang akan dijalankan Boy adalah membuat kompetisi golf berdasarkan wilayah. Di area Sumatera ada liga tersendiri, begitu juga di Jawa dan daerah-daerah lainnya. Para juara dari daerah-daerah tersebut nantinya bertanding dalam kejuraan nasional. Hal ini dilakukan agar para atlet tidak mengeluarkan biaya terlalu mahal, selain itu juga kompetisi akan hidup di daerah-daerah.
Ketua Umum PB PGI Murdaya Po menyambut baik pendaftaran Boy yang mengusung semangat peningkatan kualitas golf Indonesia. Murdaya juga menyambut baik pendaftaran Ketua Majelis Pimpinan Nasional Pemuda Pancasila Japto Soelistyo Soerjosoemarmo dan Ahmad Sahroni Anggota DPR RI. Murdaya berharap terjadi persaingan yang sehat saat pemilihan ketua umum PGI sehingga PGI menjadi semakin maju. (rdr)