PADANG, RADARSUMBAR.COM – Akademisi Rhenald Kasali meminta partai politik (parpol) untuk profesional dan tidak seperti ‘wartawan bodrex’.
Hal tersebut disampaikannya menanggapi pasca penahanan eks Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Gerard Plate oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) RI beberapa waktu lalu.
“Indonesia dilanda wartawan bodrex sejak tahun 70-90 an, jangan-jangan sekarang masih ada?,” katanya di akun YouTube pribadi miliknya dinukil Radarsumbar.com, Kamis (25/5/2023) malam.
Menurutnya, banyak sekali orang mendirikan perusahaan pers, tapi pemiliknya tidak punya uang, wartawannya hanya diberi kartu pers.
“Kemudian, wawancara orang, dibikin salah tulisannya, orangnya marah-marah, setelah itu minta diperbaiki, yah dikasih uang. Setelah itu dikasih uang lagi, dibuat lagi tulisannya salah lagi, begitulah caranya,” ucapnya.
Dirinya menceritakan pengalaman setiap memberi seminar atau kuliah umum. Wartawan yang bertanya, katanya, sangat bagus dan serius, namun setelah pulang, dirinya justru dimintai uang oleh awak media tersebut.