Meski Angkatan Laut Israel sangat kuat di kawasan tersebut, tapi mereka juga menghadapi ancaman besar dari sejumlah pihak di sekitar, seperti Hizbullah di Libanon, Hamas di Gaza, dan Iran.
Israel mengklaim Iran terus mencoba menyelundupkan senjata canggih ke Hizbullah. Sharvit juga mengklaim Israel telah mencegat banyak pengiriman senjata ke Hizbullah.
“Kami sangat waspada terhadap pengiriman senjata lintas laut. Setiap kali ada pengiriman senjata, dan bukan sesuatu yang lain, kami bertindak,” tuturnya.
Israel dan Iran sendiri kerap saling tuduh dalam berbagai penyerangan kapal lainnya.
Pada akhir Juli lalu, serangan terhadap kapal tanker Mercer Street yang dioperasikan perusahaan Israel di Laut Arab, lepas pantai Oman, menewaskan dua awak berkebangsaan Inggris dan Rumania. Iran dituduh sebagai dalang penyerangan ini. (cnnindonesia.com)